Beeswax merupakan lilin lebah atau malam alami yang berasal dari sarang lebah. Umumnya dihasilkan dari lebah pekerja genus Apis yang memakai kelenjar air liurnya guna membangun konstruksi sarang tersebut.
Substansi alami ini telah banyak digunakan sejak lama untuk berbagai kebutuhan dan aplikasi. Mulai dari proses produksi obat-obatan dalam bidang farmasi hingga produk kosmetik atau kecantikan.
Sifat dan Tekstur Beeswax Lilin Lebah Alami
Ada beragam warna Beeswax mulai dari putih, kuning pucat sampai cokelat kehitaman dengan tekstur padat, namun bisa sedikit lentur jika disimpan pada suhu ruang. Variasi warna ini bisa terjadi tergantung dari jenis bunga dan tingkat kemurnian nektar yang diambil oleh lebah madu atau lebah pekerja tersebut.
Lilin lebah ini mempunyai aroma yang khas dan manis dengan sifat fisik yang tahan terhadap air (hidrofobik). Sifat ini membuatnya sangat ideal diaplikasikan untuk berbagai macam formulasi produk.
Kandungan dalam lilin lebah terdiri dari beberapa macam senyawa secara kimiawi. Kombinasi senyawa tersebut antara lain ester, hidrokarbon dan asam lemak dengan komponen utama seperti monoester yang mencapai hingga 35%. Konsentrasi kimia seperti palmitoleat, palmitat dan ester oleate membuat lilin ini memiliki karakteristik khusus yang terbilang unik.
Aplikasi Beeswax Pada Berbagai Bidang Industri
- Kayu dan Furniture
Pada Industri kayu serta furniture, aplikasi lilin lebah dilakukan sebagai pengawet natural serta bahan pelapis pada proses finishing. Tidak hanya mempercantik tampilan furniture, tapi kandungan dan karakteristik di dalamnya memungkinkan bahan ini membuat kayu/furniture menjadi lebih awet dan tahan air.
- Pangan
Manfaat Beeswax dalam industri pangan adalah sebagai agen pengawet dan pelapis alami pada sayuran dan buah. Bahan aktif yang ada di dalam lilinnya memungkinkan pencegahan oksidasi serta kelembapan sehingga masa simpan makanan jadi lebih lama.
Lilin lebah juga banyak ditemukan dalam proses produksi kembang gula atau permen sebagai agen pemisah agar bahan-bahan lainnya tidak mudah lengket satu sama lain.
- Kosmetik dan Perawatan Diri
Sudah sejak lama lilin lebah digunakan sebagai salah satu bahan untuk memformulasi produk pelembap dan penyembuhan luka. Sifat alaminya yang humektan dan molien mampu membantu mengunci kelembapan. Karena itu lilin lebah banyak ditemukan pada produk-produk seperti lipbalm, salep kulit serta krim pelembap.
Apabila dioleskan pada luka ringan maka lilin lebah mampu memberi perlindungan terhadap permukaan kulit sekaligus mempercepat penyembuhan secara alami. Studi yang diterbitkan melalui Jurnal Bastyr Center for Natural Health, menemukan bahwa lilin ini bahkan dapat membantu dalam perawatan alami kondisi psoriasis hingga eksim.
- Otomotif
Pada industri otomotif, lilin lebah digunakan sebagai bahan dalam pembuatan produk perawatan interior kendaraan contohnya semir dashboard dan jok kulit. Selain memberikan perlindungan ekstra terhadap kerusakan yang mungkin terjadi akibat pemakaian. Lilin ini juga memberikan kilau alami dan bisa melembutkan pada produk-produk kulit lainnya.
- Farmasi
Kegunaan lilin lebah pada bidang farmasi umumnya sebagai agen pengemulsi dan pengental dalam pembuatan produk krim dan salep obat. Kandungannya yang tidak toksik dan biokompatibel cocok dan aman untuk penggunaan yang bersifat topikal.
Bahan ini juga dapat dipakai untuk proses produksi obat berbentuk kapsul dengan melepaskan zat aktif yang mampu memberikan peningkatan pada efektivitas terapi.
Lewat informasi di atas maka dapat disimpulkan bahwa beeswax adalah bahan alami multifungsi dengan kandungan kimia cukup kompleks. Menjadikannya cocok digunakan pada berbagai kebutuhan di banyak bidang industri, serta sanagat mudah ditemukan di toko bahan kimia terdekat dikota anda.