Kaporit Bubuk 60%

Kaporit bubuk 60% atau kalsium hipoklorit merupakan jenis bahan kimia yang banyak digunakan untuk kepentingan proses pemutihan dan desinfeksi. Pemakaiannya sebagai pembasmi mikroorganisme patogen penyebab permukaan, tempat, atau air tidak sehat dan kotor sangat baik. Fungsinya pun dikenal luas karena dimanfaatkan banyak industri dan tentunya dijual bebas di berabgai macam toko bahan kimia.

Sifat dan Tekstur Kaporit Bubuk 60%

Sifat utama yang dibawa oleh kalsium hipoklorit adalah sifat pengoksidasi karena kandungan klorin aktifnya mencapai 60%. Kadar ini tergolong tinggi sehingga sifat pengoksidasinya sangat kuat dan ampuh dalam membunuh mikroorganisme pencemar air dan berbagai material. Sifat alkali juga dimiliki senyawa ini sehingga pH suatu larutan dapat meningkat.

Kalsium hipoklorit bersifat mudah larut ketika dicampur ke dalam air yang kemudian melepas klorin untuk menjadi pembasmi mikroorganisme. Klorin efektif dalam pengaplikasiannya untuk sanitasi hingga proses mengolah air karena mampu mengoksidasi bahan organik dan zat-zat lain. Walau sifatnya tergolong keras tapi tetap stabil bila penyimpanannya tepat.

Bentuk kalsium hipoklorit adalah bubuk atau serbuk kristalin halus dan kering dengan warna putih dan kadang agak sedikit kuning. Bubuk ini dapat cukup padat karena kemampuannya dalam menyerap kelembapan dari udara sehingga perlu disimpan di wadah kedap udara. Sifatnya juga korosif dan mudah terdegradasi ketika terpapar udara dalam waktu lama.

Kandungan Kaporit Bubuk 60%

Kaporit bubuk 60% adalah senyawa kimia yang terdiri dari beberapa komponen, yang paling utama adalah kalsium hipoklorit. Komponen utama ini yang memberi sifat desinfektan dan kemampuan memutihkan dengan kandungan 60% klorin aktif. Unsur lainnya yang ditemukan pada bubuk ini adalah kalsium oksida, yaitu asal dari sifat basa/alkali.

Klorin bebas terkandung pada kalsium hipoklorit sebagai hasil pelepasan ketika bubuk dicampur bersama air dan larut. Kandungan lainnya adalah senyawa pengotor yang tidak selalu ada di dalam kaporit bubuk tapi tetap berpotensi terkandung dengan kadar rendah. Senyawa pengotor adalah bahan kimia lain yang tidak berbahaya dan jumlahnya pun sangat kecil.

Fungsi Kaporit Bubuk dalam Berbagai Industri

Industri Kesehatan

Kaporit serbuk adalah bahan yang penting di dalam bidang kesehatan karena berfungsi utama sebagai alat pembersih atau desinfeksi. Agar peralatan medis serta ruangan dan berbagai permukaan benda di rumah sakit terjaga kesterilannya, dibutuhkan bubuk ini. Proses pembersihan kolam renang serta fasilitas umum lain juga memakai bubuk kaporit.

Industri Pangan

Kaporit dalam bentuk serbuk bukan digunakan sebagai bahan pembuatan pangan, melainkan sebagai alat proses sanitasi. Berbagai peralatan produksi makanan dan minuman perlu dijaga kebersihannya agar hasil produk terjaga keamanannya saat dikonsumsi. Melalui bubuk kaporit, pembersihan lebih optimal dan mencegah kontaminasi mikroba pada produk.

Industri Pertanian

Kaporit powder 60% juga dibutuhkan untuk membersihkan peralatan tani dan mendesinfeksinya untuk kelangsungan aktivitas pertanian. Klorin adalah bahan aktif yang diperlukan untuk sanitasi maupun pengontrol/pembunuh hama penyebab penyakit pada tanaman. Produk pertanian pun semakin berkualitas ketika kaporit dijadikan bahan mengolah benih.

Industri Tekstil dan Pengolahan Air

Kaporit adalah senyawa penting untuk proses memutihkan kain sekaligus membersihkan serat tekstil dari berbagai jenis kotoran. Pada proses pengolahan air, kaporit bubuk dengan kandungan klorinnya mampu membunuh mikroorganisme yang mengontaminasi air. Air menjadi bebas dari zat-zat kontaminan yang berbahaya ketika masih ada dan dikonsumsi manusia.

Kesimpulan

Kaporit bubuk 60% adalah senyawa yang tidak sekadar menjadi pemutih tapi juga digunakan untuk proses sanitasi di berbagai industri. Peralatan industri pangan hingga pertanian dan bahkan proses pengolahan air semuanya membutuhkan kaporit agar steril. Namun penyimpanannya harus tepat atau bahan ini akan mudah terurai dan berisiko saat dipakai.